Astaghfirullah, Maulid Nabi Di Jamu dengan GOYANG OPLOSAN...PARAH!!

Waduh Apalagi ini, "GOYANG OPLOSAN DULU SANTRI SANTRIKU YANG UNYUUU...BIAR PINTER N BISA JAWAB"
1. Apakah Rasulullah pernah merayakan hari lahirnya dengan cara seperti itu?
-
2. Jika Rasulullah tidak merayakan, lalu mengapa kita umat belakangan merayakannya?
-
3. Apakah Para Shahabat juga pernah merayakannya?
-
4. Apakah berarti CINTA kalian melebihi para Shahabat?
-
5. Apakah para ULAMA BESAR Islam seperti Hasan al-Basri, Abu Hanifah, Malik bin Anas, Syafi'i, Ahmad bin Hanbal, Bukhari, dllnya merayakannya?
-
6. Apakah berarti kalian LEBIH SHALEH dari mereka?
-
7. Atau apakah kalian merasa lebih BERILMU dari mereka?
-
8. Apakah merayakan Maulid adalah perkara yang baik?
-
9. Jika iya, kenapa Nabi Muhammad Shallallahu'alaihi wasallam tidak mengajarkannya kepada kita?
-
10. Atau apakah mungkin karena Beliau Shallallahu 'alaihi wasallam LUPA???
-
Silahkan jawab pertanyaan ini satu-persatu dengan sejujur-jujurnya....

Halaman Berikutnya:

6 Responses to "Astaghfirullah, Maulid Nabi Di Jamu dengan GOYANG OPLOSAN...PARAH!!"

  1. Di al qur'an kan ada " innallaha waa malaikata yusholluna 'alannabi yaa ayyuhaladzina amanu shollu alaihi wassalimu taslima.
    Allah saja bersholawat kepada nabi. kenapa kita tidak. Nabi muhammad sendiri itu ketika hari kelahiranya beliau berpuasa.
    Itu dalilnya. Ketika anda berkata tidak ada dalilnya berarti anda tidak pernah baca sejarah.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setuju........Ini pembuatan BLOG tulisan ini pasti ada maksudnya

      Delete
    2. sya kira anda salah paham mengartikan ayat Al-Qur'an tersebut. mksud dari Ayat Al-Qur'an tersebut. bukan harus sholawatan pas tanggal bertepatan dengan kelahiran Nabi Muhammad SAW. tp kita disuruh untuk "SERING SHOLAWATAN SETIAP HARI". bhkn dalam slah stu hadis dikatakan orang yang di doakan malaikat adalah orng yg bersholawat kpd Nabi Muhammad SAW. ayat tersebut tidak dibisa dijadikan dalil perayaan Maulid Nabi. Perayaan Maulid sya tidak setuju apalagi ini ada hiburan DANGDUT. aduh... Luarbiadab panitianya....! klo memperingati Maulid Nabi dengan diisi ceramah untuk memperdalam ilmu agama sya setuju. tp tetep ayat tersebut tidak bisa dijadikan dasar untuk Maulid Nabi. anda sendiri bilang "Nabi muhammad sendiri itu ketika hari kelahiranya beliau berpuasa" artinya beliau memperingati dengan mendekatkan diri kpada Allah. bukan merayakan.... betul tidak? ini opo ko ada perayaan Maulid Nabi pake Oplosan... kacau....!

      Delete
  2. Allahumma shalli 'ala sayyidina Muhammad. Marilah kita tetap bershalawat, ga usah gamang. Ga usah pertanyakan dapat pahala atau tidak pahala. "Innallaha wa malaikata yushalluna 'alannabi yaa ayyuhalladzina amanu shalu 'alaihi wassalimu taslima".
    Tapi ya jangan pakai goyang oplosan. Seni yg Islami.

    ReplyDelete
  3. setuju yg btanya. ga tau, dah yakin tau, mau tau.. bukan ikut aja belakangan dalil.. ikut aja.. ntar dpt hidayah kaget malah bingung, apatis.... mana nih yg mau di dakwahkan... jadi tuntut ilmu yg wajub malah jadi samar samar.

    ReplyDelete
  4. ini blog tambah ngawur wis ndak ush terpancing dulur...monggo dtinggal saja...saya curiga adminnya sebanrnya anti sholawatan...biasa mancing masalah...monggo dtinggalllll

    ReplyDelete