Simak Kisah Sedih Perempuan Yang Diperkosa 43200 Kali

Karla kecil lahir di kota Tenancingo, Meksiko. Sebuah kota yang memang dikenal dengan industri prostitusi dan mucikari terbesar di Meksiko.

Sejak usia 5 tahun, Karla Jacinto sudah menjadi korban pelecehan seksual oleh orang terdekatnya, kehidupan keluarga Karla yang kurang harmonis membuat ibunya tidak begitu memperdulikan apa yang terjadi pada anaknya (Karla Jacinto).

Pada usia 12 tahun, Karla Jacinto bertemu dengan seorang pria yang lebih tua darinya, ia kemudian dirayu dan di iming-imingi mobil mewah dan jaminan kehidupan yang lebih baik jika dirinya mau ikut bersama pria tersebut.

Karla yang memang tengah benci pada ibunya kemudian terbujuk dan pergi bersama pria yang awalnya begitu baik kepada Karla. Kemudian keduanya pun tinggal bersama, selama 3 bulan tinggal dengan pria tersebut, Karla mengaku bahwa pria tersebut begitu baik kepadanya, Karla pun merasa bahagia bersamanya.

"Saya tinggal bersama pria itu selama tiga bulan, dia memperlakukan saya dengan sangat baik. Dia membelikan saya pakaian, sepatu, bunga, cokelat dan semuanya terasa sangat indah,” kata Karla.

Rupanya kebahagiaan yang Karla rasakan tidak selamanya, ia kemudian di bawa ke sebuah kota besar di Meksiko bernama Guadalajara, disana, pria yang awalnya baik kepada Karla itu menjual Karla kepada pria hidung belang bersama wanita lain yang bernasib sama dengan Karla.

Karla dipaksa menjadi pelacur, ia mulai kerja mulai pukul 10 pagi hingga tangah malam, selama seminggu Karla berada dikota tersebut, Karla melayani 20 an pria setiap harinya.

Setiap minggunya Karla selalu dibawa pindah oleh pria tersebut dari satu kota ke kota lainnya di Meksiko. Pada usia 13 tahun, Karla pernah di grebek saat sedang melayani pria nakal di sebuah hotel. Karla merasa sangat senang, karena ia bakal di bawa polisi dan terbebas dari cengkraman sang mucikari yang tidak memiliki belas kasihan.

Namun anggapan Karla tersebut salah, polisi-polisi yang menggerebeknya itu tidak membawanya ke kantor polisi, justru malah ia disuruh melakukan adegan cabul yang kemudian direkam oleh polisi tersebut.

Usia 15 tahun Karla pun hamil dan melahirkan anak perempuan, selama setahun sejak anaknya lahir, Karla tidak bisa bertemu dengan anaknya itu, karena anaknya di kuasai oleh si mucikari. Anak Karla tersebut dijadikan ancaman agar karla tidak kabur.

Karla Akhrinya bisa bernafas lega, sekitar tahun 2006, ia terselamatkan oleh operasi anti-perdagangan manusia kepolisian Meksiko City, kala itu Karla berusia 16 tahun yang kemudian tinggal lembaga United Against Human Trafficking. Saat ini Karla Jacinto berusia 23 tahun.

Kisah ini telah Karla ceritakan pada berbagai konferensi publik, bahkan Karla pun pernah menceritakan kisah pilu nya ini kepada Paus Fransiskus pada bulan juli lalu saat dirinya mengunjungi Vatikan, Roma, Italia.

Kisah Pilu Karla Jacinto Yang Melayani Pria 43200 Kali itu kemudian akan dijadikan dasar undang-undang di Amerika Serikat mengenai kejahatan seksual dan perdagangan manusia.

Di Meksiko senidiri memang terkenal dengan Human Trafficking (Perdagangan Manusia) dan pelacuran dibawah umur. Mungkin kisah Karla Jacinto ini hanya sebagian dari ribuan kisah anak lain yang bernasib sama dengan Karla.

Halaman Berikutnya:

Tweet