"Hari ini kita rayakan hari jadi Slank ke-32. Ada juga album baru Slank yang beredar berjudul RESTART HATI, sebuah perenungan. Di hari jadi ini kita bakal nyanyiin lagu-lagu penyanyi yang jadi lagu masa kecil kita. Sampai sekarang saya masih hapal lagu Bimbi-nya Titiek Puspa. Terus juga Kaka pertama kali ngeband ngebawain Permata Hitam-nya Ikang Fawzi," cerita Bimbim.
Meneruskan cerita Bimbim, Kaka sang vokalis pun bercerita bahwa lagu milik Ikang itu dia nyanyikan kala masih SD saat hendak mengikuti kompetisi musik. Namun malang vokalis berusia 41 tahun itu batal ikut lantaran uang pendaftarannya kurang. Sebagai grup musik senior yang bisa bertahan selama tiga dekade, Slank pun punya prinsip sendiri.
"Kita prinsipnya jangan grow old lah dalam bermusik. Karena kalau berjiwa tua bakal susah berekspresi. Menghindari jadi dewasa tapi berusaha matang dalam bermusik. Ya gaya style harus tetap muda, tua itu cuma di tampang sama umur aja tapi kalau kelakuan jangan," lanjut Bimbim.
Tak hanya itu saja, grup band pemilik album VIRUS inipun mengakui jika selama 32 tahun berkary mereka selalu mencari sesuatu yang beda. Bahkan di setiap awal tahun, mereka selalu menentukan apa yang harus mereka lakukan berlima. Meskipun tak muda lagi, ternyata baik Kaka, Bimbim, Abdee, Ridho dan Ivanka tetap komitmen mengejar mimpi bersama.
"Dengan mimpi yang sama kita kejar bareng-bareng dan itu yang mempertahankan kita buat tetap bergabung. Pokoknya selalu berusaha melakukan sesuatu yang belum pernah dan tetap semangat. Untung kita punya Slankers dan di socmed ada jutaan followers yang selalu kita pantau. Ya pokoknya kita ini jalur indie yang nggak bersaing dengan yang keluar di TV atau produk major label yang mainstream. Kita indie yang mengandalkan komunitas," ungkap Bimbim dan Kaka gantian.
Halaman Berikutnya:
0 Response to "Slank Bagikan Rahasia Bertahan 32 Tahun Di Industri Musik"
Post a Comment