Buset! Ular Berbisa Mati Digigit Balita 1 Tahun

Jaine Ferreira terperangah melihat kondisi putranya, Lorenzo sedang menggigit ular berbisa di mulutnya. Dia pun langsung memanggil suaminya, Lucier, dan membawa putranya ke sebuah rumah sakit Sao Luiz.

Tak lupa mereka membawa serta ular itu agar bisa diidentifikasi dokter untuk memberikan anti racun yang tepat. Namun, saat dilakukan pemeriksaan, bocah 17 bulan ini sama sekali tidak mengalami luka sedikit pun. Satu-satunya korban dalam hal ini adalah ular berbisa tadi.

"Dia menggigit pit viper sangat dekat dengan kepalanya yang membuat ular tersebut tak dapat bergerak dan mencegahnya menggigit Lorenzo," ungkap Dr Gilmar Carteri. "Anak ini sangat ketakutan, aku pikir ini adalah bentuk dari insting pertahanan diri atau mungkin dia berpikir itu adalah mainan."

Awalnya, Jaine dan Lucier mengira jika ular itu mati karena dibunuh oleh anjing mereka yang tengah bermain bersama Lorenzo. Namun, setelah memeriksa ular tersebut, dokter meyakinkan bahwa ular itu mati ditangan bocah 17 bulan ini.

Dalam beberapa tahun terakhir, para ilmuwan tengah berdebat mengenai ophidiophobia, ketakutan akan ular, mungkin merupakan sebuah insting dan penting bagi kelangsungan hidup manusia dalam menghadapi ancaman mematikan untuk segera bereaksi. Reaksi dari lorenzo mungkin merupakan konfirmasi dari teori ini.

Halaman Berikutnya:

0 Response to "Buset! Ular Berbisa Mati Digigit Balita 1 Tahun"

Post a Comment