Ibu Noah yakni Elisabeth Yaxley-Potter mengungkapkan kalau saat putranya berusia 11 bulan, ia sempat berubah warna menjadi biru saat akan dimandikan. Elisabeth yang panik langsung membawa Noah ke rumah sakit.
Namun, dokter sendiri dibuat keheranan dengan kejanggalan yang terjadi. "Saat terjadi lagi untuk kedua kalinya, investigasi medis menemukan hasil sebuah kelainan kromosom yang tidak biasa," papar Elisabeth.
"Sistem imun Noah sangat lemah dan hanya ada 200 anak sedunia yang menderita kelainan serupa," imbuhnya. Pada kasus Noah, air menyebabkan detak jantungnya melemah dengan sangat cepat.
Tubuhnya yang membiru dapat memicu risiko gagal jantung. Hingga saat ini, tim dokter masih terus mencari tahu apa sebenarnya yang diderita oleh Noah. Elisabeth berharap dokter dapat menemukan jawabannya dan Noah bisa segera sembuh.
Halaman Berikutnya:
0 Response to "Idap Penyakit Langka, Bayi Ini Bisa Mati Jika Kena Air"
Post a Comment