Keren, Siswa SMK Menciptakan Pendeteksi Banjir Dari Sikat Gigi Bekas

Satu lagi penemuan yang berhasil diciptakan oleh seorang siswa SMK di Indonesia. Siswa SMKN 1 Bawen, Kabupaten Semarang ini berhasil mengembangkan sebuah inovasi pendeteksi banjir yang terbuat dari sikat gigi bekas.

"Di tempat kita ini kan sering terjadi banjir. Datangnya tiba-tiba sehingga warga tidak sempat mengamankan barang-barangnya," ujar sang penemu, Angeliano (19), siswa kelas XII jurusan Mekanisasi Pertanian. "Lalu saya membuat inovasi, kalau air sungai naik, sebuah alat akan menyala dan alarm berbunyi sehingga bisa siap-siap untuk mengungsi."

Alat-alat yang disiapkan untuk penemuan itu berupa limbah atau sampah, seperti sikat gigi bekas, aluminium foil, styrofoam dan botol kemasan air. Detektor banjir ini terdiri dari kotak dan botol pelampung, kabel penghubung, baterai, speaker aktif serta lampu.

Dua sisi dari kotak pelampung yang berbentuk segitiga ini terbuat dari rangkaian sikat gigi bekas. Sedangkan, untuk sisi lainnya serta alas dan atap kotak pelampung dibuat dari papan bekas.

Di dalam kotak pelampung itu nantinya diisi dengan botol yang bagian tutupnya telah dilapisi aluminium foil dan membungkus styrofoam. Botol tersebut akan naik jika permukaan air naik dan menyentuh atap pelampung yang bisa menghubungkan pada lampu dan speaker aktif.

"Cover pelampungnya sengaja didesain dengan bentuk sangkar segitiga untuk mengurangi tekanan air," jelas Danfi Prafiadi selaku rekan satu tim Angeliano. "Memperoleh sikat gigi di sini cukup mudah karena banyak hotel. Dibutuhkan sekitar 41 sikat gigi bekas untuk cover pelampung ini."

Halaman Berikutnya:

0 Response to "Keren, Siswa SMK Menciptakan Pendeteksi Banjir Dari Sikat Gigi Bekas"

Post a Comment