Dilansir Metropolitan pada Senin (25/1), para pengikut akun Twitter bernama @gaykids_botplg itu banyak yang memasang foto mesum sesama jenis hingga foto anak-anak. Bocah-bocah tersebut bahkan terang-terangan meminta teman kencan lewat media sosial. Beberapa aplikasi untuk mencari teman sesama kaum homoseksual pun kini diduga mulai marak.
Di sisi lain, istilah propaganda LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender) hingga saat ini masih menjadi trending topik di linimasa Twitter. Tak sedikit netter yang memperingatkan para orangtua untuk berhati-hati.
"Makin kacau aja nih, orangtua kudu hati-hati awasin aktivitas anak," tulis salah seorang netter. "Menghebohkan LGBT berarti turut membantu propaganda LGBT itu sendiri," sahut netter lain.
Sementara itu, akun @gaykids_botplg untuk saat ini sudah tidak dapat diakses lagi. Menanggapi peristiwa ini, pakar hukum Pidana Universitas Muhammadiyah Jakarta, Chairul Huda menyayangkan penanganan yang kurang dari pemerintah. Ia pun meminta kepada pemerintah untuk membina dan merehabilitasi kaum tersebut.
Halaman Berikutnya:
0 Response to "Komunitas Homo Anak Bawah Umur Buat Heboh Netter"
Post a Comment